Desa Cat Cat merupakan desa wisata tertua di Sapa Vietnam, terletak sekitar 2 km dari pusat kota, dan menjadi tempat tinggal asli Suku H'mong. Wisatawan dapat menyewa pakaian tradisional H'mong untuk berkeliling dan berfoto, menikmati sarapan dengan latar pegunungan, serta bersantai di berbagai kafe yang tersebar di kawasan ini.

Desa wisata ini buka 24 jam dan tidak memungut biaya masuk, kecuali jika Anda datang melalui paket tur. Siapkan dana hanya untuk membeli oleh-oleh atau menikmati wahana dan kuliner di dalamnya.

Menikmati Perjalanan Menuju Desa Cat Cat

Perjalanan ke Cat Cat Village menghadirkan panorama yang menakjubkan. Sebelum memasuki desa, wisatawan akan menuruni jalan curam sejauh 2 km. Jalur ini menyajikan panorama indah: deretan gunung menjulang di satu sisi dan lembah bertingkat dengan sawah hijau di sisi lainnya. Rumah-rumah rapi dan kafe berpemandangan indah berjajar di sepanjang jalan Sapa, Vietnam.

1. Keunikan Rumah Tradisional

Rumah-rumah di Desa Cat Cat merupakan rumah panggung dari abad ke-19 yang dikenal sebagai "rumah trinh tuong". Dibangun dari kayu, rumah ini mencerminkan budaya khas wilayah Barat Laut Vietnam. Setiap rumah didesain luas, bersih, dan nyaman.

2. Suasana di Pusat Desa

Setelah melewati jalan berbatu dan deretan rumah panggung, wisatawan akan tiba di pusat desa. Di sini, pemandangan air terjun yang mengalir jernih dan suara gemercik air menciptakan suasana damai.

Berjalan-jalan di sekitar desa, wisatawan dapat berfoto dengan alat penggiling air raksasa, mencoba ayunan kayu, melintasi jembatan bambu di atas air terjun, atau sekadar menikmati ketenangan di rumah-rumah tradisional.

3. Air Terjun Bạc, Daya Tarik Utama

Daya tarik utama Desa Cat Cat adalah Air Terjun Bạc, air terjun menjulang dengan aliran deras berwarna putih yang menyejukkan. Suara air yang mengalir melewati batuan menciptakan melodi alami yang menenangkan. Tempat ini ideal untuk berfoto, bersantai, dan sejenak lepas dari hiruk-pikuk rutinitas.

Waktu Terbaik Mengunjungi Desa Cat Cat, Sapa

Desa Cat Cat terbuka sepanjang tahun, dengan waktu terbaik kunjungan pada Maret–November saat cuaca sejuk dan minim hujan. Pada April–Mei, hamparan sawah dan vegetasi muda menghiasi desa dengan warna hijau segar. Sementara itu, September–Oktober menghadirkan pemandangan sawah bertingkat berwarna kuning keemasan.

Setiap musim menawarkan pesona tersendiri. Bunga sakura dan prem menghiasi musim semi dengan nuansa romantis. Musim panas memukau dengan ladang bunga mustard. Musim gugur menyuguhkan sawah matang berwarna emas, udara sejuk, dan air terjun yang deras. Saat musim dingin, desa ini menjelma menjadi lanskap bersalju yang menawan—salah satu yang terindah di negeri ini.

Jam Operasional dan Tiket Masuk

Sebagai kawasan wisata, Desa Cat Cat memiliki jam kunjung dan tiket masuk sebagai berikut:

1. Jam operasional: 06.00 – 21.00
2. Tiket masuk:
• Dewasa: 150.000 VND.
• Anak-anak (tinggi < 1,3 meter): 70.000 VND.

Bagaimana Cara Menuju Cat Cat Village dari Hanoi

Bagaimana Cara Menuju Cat Cat Village dari Hanoi

1. Motor

Perjalanan dengan motor memberi keleluasaan menikmati panorama pegunungan. Rute yang bisa ditempuh: Hanoi – Vinh Phuc – Viet Tri – Phong Chau – Doan Hung – Yen Bai – Lao Cai – Sapa – Cat Cat.

2. Bus

Bus dari Hanoi ke Sapa ditempuh 4–6 jam, tergantung jenis dan lalu lintas. Fasilitas kursi ergonomis menjadikannya pilihan tercepat dan nyaman. Dari pusat Sapa, Desa Cat Cat dapat dijangkau melalui jalur Gunung Fansipan dengan taksi, motor sewaan, atau berjalan kaki.

3. Sleeper Train

Kereta api pemerintah, seperti Laman Express dan Vietnam Railway, menjadi alternatif lain menuju Sapa. Perlu diketahui, kereta dari Hanoi hanya berhenti di Lao Cai, kota yang berjarak sekitar 42 km dari Sapa.

Kereta ini menawarkan kenyamanan untuk beristirahat sepanjang perjalanan. Bagi yang mencari pengalaman berbeda, perjalanan kereta juga menyuguhkan pemandangan dataran Vietnam yang memukau dalam durasi yang lebih panjang.

BARANG WAJIB DIBAWA saat Mengunjungi Cat Cat Village Vietnam

Saat berpindah dari Hanoi menuju Sapa yang sama-sama beriklim dingin, penting untuk menyiapkan itinerary dan perlengkapan pribadi agar perjalanan tetap nyaman dan bebas dari hal tak terduga.

Jika berkunjung antara November hingga Januari, suhu di Sapa bisa sangat dingin hingga menusuk tulang. Selain membawa obat-obatan dan vitamin, pastikan juga membawa pelembap untuk menjaga kulit tetap lembap.

Rekomendasi produk yang praktis dibawa saat traveling adalah Avoskin Your Skin Bae Balm Stick Vitamin C—pelembap travel-friendly yang membantu menjaga kelembapan dan mengurangi kerutan. Untuk kulit berjerawat, Avoskin Your Skin Bae Acne and Pores Savior bisa jadi pilihan tepat.

Kemasan balm stick-nya anti tumpah dan bisa langsung digunakan tanpa perlu dituangkan. Desain ringkasnya mudah masuk saku atau tas tanpa memakan tempat.

Itulah informasi mengenai Menjelajahi Cat Cat Village. Apakah Anda semakin tertarik berkunjung ke Vietnam? Ayo luangkan waktu liburan Anda untuk mengunjungi Vietnam.

Sumber:

1. https://kumparan.com/jendela-dunia/3-tempat-wisata-di-sapa-vietnam-yang-sayang-untuk-dilewatkan-25DFWbOQCjm/full.
2. https://www.dongtravel.com/id/blog/sapa/
   pengalaman-perjalanan-ke-ban-cat-cat-vietnam.
3. https://vinwonders.com/en/wonderpedia/news/
   cat-cat-village-a- tranquil-haven-amidst-nature/
4. https://blog.avoskinbeauty.com/cara-ke-sapa-vietnam/